Header Ads

Aspek Perkembangan Anak Usia Dini

Anak usia dini memang membutuhkan perhatian lebih dari Bunda untuk mendukung masa pertumbuhan dan perkembangannya. Di masa pertumbuhannya, bukan hanya berat badan dan tinggi badan yang bertambah, namun kemampuan anak juga semakin berkembang. Sehingga, penting bagi Bunda untuk memperhatikan dan mendukung perkembangan anak

Terdapat beberapa aspek yang perlu Bunda ketahui mengenai perkembangan anak usia dini, diantaranya adalah:

  1. Melakukan pemeriksaan secara rutin

Untuk memastikan perkembangan anak sesuai dengan usianya, bila perlu Bunda dapat membawanya untuk melakukan pemeriksaan rutin ke dokter anak maupun bidan. Tenaga medis tersebut bisa mengecek perkembangan fisik Si Kecil dan memberi tahu Bunda mengenai kemajuan apa yang telah ia capai, termasuk apa yang bisa dilakukan untuk mendukung perkembangan dan pertumbuhannya.

  1. Tahapan perkembangan dimulai dari kepala dan terus turun

Bunda tidak perlu merasa khawatir jika Si Kecil mungkin mengalami perkembangan yang cukup pesat dalam proses berbicaranya, tapi justru tidak menunjukkan banyak perkembangan dalam proses berjalan. Bunda perlu mengetahui bahwa perkembangan anak dimulai dari kepala kemudian berlanjut ke bawah dengan urutan tertentu. 

  1. Cara menstimulasi perkembangan Si Kecil

Memberikan stimulasi untuk mendukung perkembangan Si Kecil bisa Bunda lakukan dengan mengajaknya membacakan cerita, bermain, mengajaknya menari, menyanyikan lagu atau Bunda bisa membiarkan Si Kecil melakukan eksplorasi sendiri dengan lingkungannya. Selain itu, memberikan sentuhan fisik misalnya menyentuh, memeluk, menggelitik, dan juga memijatnya juga dapat digunakan sebagai cara untuk menstimulasi perkembangannya.

Selain memberikan stimulasi, tentu hal yang tidak kalah penting dalam mengoptimalkan perkembangan anak adalah dengan memberikan nutrisi seimbang. Disamping makanan bergizi, Bunda juga bisa melengkapi asupan nutrisi Si Kecil dengan memberikan DANCOW 1+ Nutritods  #ToddlerExpert. Susu pertumbuhan ini memiliki kandungan 0 gram sukrosa dengan lebih banyak laktosa. Selain itu terdapat 3X lebih banyak vitamin D , protein, kalsium, vitamin (A, D, E, K, C), selenium, zinc, omega 3 (ALA), omega 6 (LA), serta serat pangan inulin dan juga Lactobacillus rhamnosus. Susu pertumbuhan ini diformulasi khusus untuk anak Indonesia usia Toddler 1-3 tahun yang mengandung berbagai nutrisi penting untuk dukung tumbuh kembangnya.


.


No comments

Powered by Blogger.